Kamis, 14 Januari 2021

Menebarkan Semangat Hobi Menulis untuk Gerakan Literasi Sekolah

 


    Membudayakan Gerakan Literasi Sekolah

    Suara menenangkan terdengar ditelinga. Menyapa para peserta kuliah online pada malam hari ini Rabu, 13 Januari 2021. Beliau adalah narasumber Pelatihan Belajar Menulis gelombang 17 pada pertemuan kelima yaitu Bapak Bambang Purwanto, S.Kom., Gr. Bersama moderator Ibu Aam Nurhasanah yang akan menemani kita hingga pukul 21.00 WIB. Narasumber membuka kuliah malam ini dengan sambutan "Malam ini kita akan belajar bersama, berbagi pengalaman tentang gerakan literasi sekolah. Yang mana materi tersebut akan sangat berpengaruh terhadap kegiatan Pelatihan Belajar Menulis".

    Saat kita sudah berkomitmen untuk belajar menulis dan berharap menjadi penulis yang berkualitas, hendaknya kita jangan malas membaca. Selain itu kita juga tidak sebatas menuntaskan keinginan memiliki blog, dan menerbitkan buku. Seorang guru tentunya diharapkan bisa menjadi penggerak literasi di sekolahnya masing masing.

    Pak Bambang dikenal dengan sebutan Mr. Bams.  Dulu bertugas sebagai moderator dan ketua kelas di gelombang 8. Mr. Bams adalah seorang guru TIK di SMP Taruna Bakti. Berikut adalah pengalaman dari Pak Bambang.

Selain pengalaman tersebut Mr. Bams juga seorang penulis yang sukses di  wordpress.  CV Mr. Bams, profile GLS SMP Taruna Bakti, dan link wbsite GLS SMP Taruna Bakti dapat dilihat pada link berikut. Https://penamrbams.id/berbagi-di-kelas-menulis-om-jay-hari-rabu-13-januari-2021/.

Seperti apa yang disampaikan oleh Omjay "Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi", Mr. Bams yang juga mempunyai hobi menulis, setelah bergabung dengan kelas menulis ini terus bertambah hobi menulisnya. Dibuktikan dengan kebiasaan beliau yang rutin memposting satu karyanya setiap hari yaitu membuat "Kalimat Bahagia Mr. Bams". 

Salah satu contoh Kalimat Bahagia Mr Bams hari ini Rabu, 13 Jan 2021 yang diposting di website (https://penamrbams.id/kalimat-bahagia-mr-bams-109/), juga diposting di IG (https://www.instagram.com/p/CJ9a-gPDI-c/?igshid=nqe1uu9ikha8), dan juga di FB (https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10219333232262459&id=1260288830). Hobi menulis beliau juga disalurkan di berbagai blog yang sudah dibuatnya pada https://penamrbams.id/contoh-blog-yang-dikelola-mr-bams/.


Salah satu contoh "Kalimat Bahagia Mr. Bams"

Sejak tahun 2015 adanya Gerakan Literasi Sekolah (GLS) , setiap sekolah diharapkan dapat melaksanakan kegiatan Gerakan 15 menit membaca sebelum belajar. Hal itupun juga dibudayakan pada sekolah Mr.Bams. Beliau  dipercaya oleh Kepala sekolah untuk terlibat sebagai penata program. 

Meskipun sudah 2 tahun ajaran Pak Bambang tidak menjadi wali kelas, akan tetapi beliau ditunjuk sebagai Ketua Tim Literasi Sekolah. Hasilnya tahun 2019 sekolah SMP Taruna Bakti menjadi Juara Literasi 1 se Kota Bandung, dan mendapatkan anugerah utama untuk bidang literasi. Pak Bambang pun sekaligus mendapatkan penghargaan perorangan sebagai Penggiat Literasi. Selain itu juga pada tahun 2019 Mr. Bams mendapat Nominasi Guru Inspiratif Een Sukaesih Award 2019. Sungguh prestasi yang sangat luar biasa.

Berikut adalah deretan penghargaan yang diterima oleh Pak Bambang Purwanto, S.Kom., Gr.


Piagam Penghargaan sebagai Penggiat Literasi



Piagam Penghargaan dalam Nominasi ESA 2019


Prestasi Mr. Bams


Di SMP Taruna Bakti Mr. Bams menggiatkan Program Literasi di sekolah untuk mingguan. Dengan agenda kegiatan berikut :

1. Senin Membaca Kitab Suci (SMKS)

2. Selasa-Kamis : membaca buku non pelajaran

3. Jumat Ayo Menulis (JAM)

Selain itu juga terdapat Program Literasi yang lain yaitu Bincang literasi yang bertujuan agar anak-anak punya kemampuan bicara.

Ternyata untuk mengikuti jejak Mr. Bams tidak mudah. Banyak kendala khususnya menumbuhkan minat siswa dalam membaca dan menulis.

Berikut beberapa tips yang dibagikan oleh Mr. Bams untuk membangkitkan minat literasi terutama menulis pada siswa di sekolah, diantaranya :

  1. Mulailah dengan program membaca 15 menit sebelum belajar setiap hari di luar waktu jam belajar. 
  2. Mensosialisasikan pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah
  3. Membuat sebuah program di sekolah yang berhubungan dengan Gerakan Literasi Sekolah dan rutin mengadakan monitoring
  4. Memotivasi anak dengan mengadakan perlombaan dan tidak ada unsur sanksi atau paksaan
  5. Menyediakan berbagai macam buku yang sesuai dengan tingkatan siswa.
Dengan berbekal semangat dan kemampuan yang luar biasa Mr. Bams telah sukses dengan segudang prestasinya. Beliau juga berhasil melejitkan prestasi siswa dalam bidang literasi. 

    Kemampuan menulis akan beriringan dengan kemampuan membaca. Program literasi akan sangat membantu kemampuan anak-anak menulis. Misalnya dengan menuliskan kalimat bahagia setiap hari meskipun dalam bentuk kalimat-kalimat pendek. Kita bisa terus berlatih menulis setiap hari setiap saat dari apa yang kita lakukan. Menulis apa yang kiat lihat dan apa yang kita dengar. Lakukanlah di sekolah sebagai penggiat literasi sehingga motivasi kita bertambah. 

    Hidup saling berbagi semangat maka akan kita temukan kebahagiaan dari apa yang sudah kita lakukan. Lakukan yang terbaik terus-menerus. Semoga Allah SWT selalu memberikan kejutan yang indah untuk kita. Maryo Teduh (Mari Ayo Tenang dalam Urusan Hidup).

    Terima kasih Mr. Bams atas ilmu dan motivasinya. Semoga semangat dan kegigihan dari Mr. Bams dapat menular pada kita semua. 

Salam literasi.





8 komentar:

  1. wow, singkat, padat dan berbobot. mari semangat berkarya, semangat menginspirasi

    BalasHapus
  2. Semoga bisa mengikuti jejak Mr. Bams ya bu...menjadi penggiat literasi

    BalasHapus
  3. Super...lanjut...twtap semangat.. sukses dan sehat slalu...aamiin

    BalasHapus
  4. Aamiin.
    Terima kasih, Bapak atas semangat dan doanya.
    Sukses dan sehat selalu kagem Bapak Sunandar.

    BalasHapus
  5. Gaya tulisannya punya gaya imajinatif,,
    Best3x...

    BalasHapus

Mendisiplinkan Diri dalam Menulis

  Manusia diciptakan dengan menyandang predikat sebagai makhluk yang paling sempurna. Tetapi kesempurnaan yang kita bawa tidak lekas membawa...