Manfaat Blog Bagi Guru Milenial

Manfaat Blog Bagi Guru Milenial

Alhamdulillah, senantiasa saya haturkan kepada Allah SWT karena berkat rahmatNya khususnya kesehatan sehingga saya masih dapat mengikuti kegiatan Pelatihan Belajar Menulis gelombang 17 pada pertemuan ke-6 pada hari Jumat, 15 Januari 2021. 

Pada zaman milenial seperti sekarang ini, seorang guru dituntut untuk menguasai tentang teknologi yang mendukung kegiatan belajar mengajar. Mau tidak mau, suka tidak suka, kita harup siap menghadapi tantangan itu. Berbagai kegiatan pun diluncurkan untuk membantu para guru mencapai predikat yang diharapkan. Seperti tema yang diangkat pada pelatihan malam hari ini yaitu “Blog Sebagai Identitas Digital Bagi Guru Millenial”. Tema tersebut diharapkan mampu mengatasi kegalauan dan kecemasan para guru dalam menghadapi tantangan pada era digital sekarang ini. 

Pelatihan malam hari ini dipandu oleh moderator Bapak Sucipto Adi atau biasa disapa Pak Cip dan narasumber hebat Ibu Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD yang lebih dikenal dengan sebutan Cikgu Tere. Untuk mengenal Cikgu Tere secara lebih dalam, kita bisa berkunjung ke https://www.cikgutere.com/2021/01/tere-bukan-liye.html. 

Ibu Theresia Sri Rahayu, dilahirkan di Kuningan, 13 September 1984. Beliau adalah guru di SDN Waihibur Kab. Sumba Tengah, NTT. Saat beliau berkesempatan mengikuti Short Course 1000 guru ke luar negeri, beliau mendapat tambahan sebutan Cikgu Tere. Sehingga Ibu Tere mengabadikan nama "Cikgu Tere" menjadi nama blog. Dengan harapan bekal ilmu pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang diperoleh menjadi pemantik kesuksesan di masa yang akan datang. Selain itu, beliau juga berharap agar blog Cikgu Tere ini dapat menjadi media berbagi inspirasi dan motivasi bagi para pembacanya.

Berikut adalah catatan prestasi dari Cikgu Tere yang sangat luar biasa.

1. Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Kecamatan Padalarang – Kab. Bandung Barat (2014)
2. Juara 2 Lomba Guru Berprestasi tingkat Kab. Bandung Barat (2014)
3. Juara 3 Lomba Guru MIPA tingkat Kec. Padalarang (2014)
4. Koordinator Juri Lomba Calistung Gugus 2 Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat tahun 2014
5. Juara 1 Olimpiade Guru Nasional tingkat Provinsi NTT (2018)
6. Finalis Lomba Olimpiade Guru Nasional tingkat nasional (2018)
7. Finalis Lomba Alat Peraga Matematika Sederhana tingkat nasional (2018)
8. Peserta Short Course ke Luar Negeri dalam Program 1000 Guru ke Luar Negeri (2019)
9. 40 besar penerima dana hibah penelitian pada program Teaching Challenge (2019)
10.  Finalis Course on Developing Lesson Study for Primary Mathematics Teacher tingkat internasional (2019)
11. Third Best Achievement dalam Course on Developing Lesson Study for Primary Mathematics Teacher tingkat internasional (2019)
12.  Guru Inti Terbaik dalam Pembekalan Guru Inti Program PKP tingkat Provinsi NTT (2019) 
13.  Peserta Terbaik dalam Bimtek UKS Regional Bali (2019)
14. Sahabat Rumah Belajar Provinsi NTT (2019)
15. Finalis Lomba Mathematics Teaching Learning Model (MTLM) tingkat internasional (2019)
16. Kader Inti Gerakan Ajarmat / Ayo Belajar Matematika (2019)
17. Resume terbaik dari KSGN dan Pelatihan Belajar Menulis Bersama Om Jay (2020)
18. Blogger inspiratif dari Ikatan Guru TIK PGRI dengan Penerbit Andi Yogyakarta pada bulan (2020)
19. 35 selected participants of Advance Online Course SEAMEO Qitep in Mathematics (2020)
20. Kreator artikel terbaik dalam lomba penulisan Artikel Pancasila Bakti 2020
21. Penulis Buku dengan judul “Roket Impian dan Ilmuwan Cilik”, “Belajar Semudah Klik, Membangun Ekosistem Ubiquitous Learning Dalam Konsep Merdeka Belajar”, dan “Bukan Guru Biasa” yang terbit pada tahun 2020
22. Narasumber nasional dalam Webinar Optimalisasi Pemanfaatan Sarana Sekolah Dasar Kemdikbud pada tahun 2020
23. Reviewer Modul Literasi dan Numerasi Kemdikbud Tahap III, IV, V, VI, VII, dan VIII pada tahun 2020
24. Penulis Alur Tujuan Pembelajaran dalam rangka Penyederhanaan Kurikulum Tahap 3 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia jenjang SD pada tahun 2020
25. Penulis Perangkat Ajar dalam rangka Penyederhanaan Kurikulum Tahap 3 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia jenjang SD pada tahun 2020
26.  Peraih medali emas pada Kompetisi Gurulympics Bidang Olah Ilmu, Karya, dan Karsa Cabang V : Sekolah Dasar tahun 2020
27. Founder Komunitas Praktisi KKG Online Sumba Tengah yang berdiri pada tahun 2020
28. Narasumber nasional dalam Kegiatan Launching Komunitas Belajar Guru Penggerak pada tahun 2020
29.  Admin Komunitas Belajar Guru Penggerak tingkat nasional pada tahun 2020
30. Fasilitator Daerah untuk INOVASI bidang komunikasi tahun 2020
31. Seksi Pengembangan Profesi dalam kepengurusan PGRI Cabang Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat Kabupaten Sumba Tengah yang dilantik tahun 2020

Keren sekali ya Bapak/ Ibu guru hebat, Best Achievement-nya Ibu Tere banyak sekali. Tembus diatas angka 30. Luar biasa.

Sekarang ini kita harus menguasai kompetensi digital karena saat ini kita sudah memasuki abad 21 di mana salah satu jenis keterampilan yg harus dimiliki baik oleh guru maupun siswa adalah Literasi. Dan salah satu literasi dasar yang harus dimiliki adalah Literasi Digital.

Pada era digital hampir semua orang mempunyai media sosial. Sebagai seorang guru, sebaiknya memanfaatkan blog pribadi untuk menulis. Menulis apa saja. Misalnya hal - hal yang dirasakan, peristiwa yg dialami bahkan terkait tugas sebagai guru di sekolah. Misalnya tentang materi pembelajaran yang dapat digunakan saat BdR, langkah - langkah melakukan penilaian, dll.

Bapak/Ibu guru hebat, berikut ini tips membuat konten blog yang menarik dan berkualitas :

1. Hindari Plagiasi dengan cara membuat konten yang orisinil
2. Mudah dipahami dan diterapkan
3. Tulisan konten yang singkat, padat, dan jelas
4. Kombinasikan tulisan dengan gambar atau vidio
5. Buatlah konten Up to date
6.  No Hoak (Saring sebelum sharing)
7. Ciptakan Engaging Content
8. Lakukan swa editing untuk menghindari typo.

Untuk memaksimalkan potensi blog yang kita miliki sebagai media pembelajaran kita harus menerapkan model pembelajaran inovatif. Salah satunya yaitu Blended Learning. Kita bisa menulis materi pembelajaran, memasukkan link video, link latihan soal, dan semua terkait pembelajaran ke dalam blog yang dimiliki kemudian membagikan link blog tersebut kepada siswa di kelas.

Agar konten yang ada di blog kita ramai dibaca orang, maka kita harus menyajikan konten yang up to date. Karena otomatis banyak orang yang membutuhkan informasi tersebut.

Ini adalah salah satu contoh postingan Cikgu Tere pada bulan Maret, trending topiknya adalah BdR yang dilihat oleh ribuan orang. Https://www.cikgutere.com/2020/04/download-gratis-materi-belajar-di-rumah.html.

Bagi blogger pemula biasanya yang sering terjadi adalah rasa tidak percaya diri yang dikarenakan sudah sering memposting beberapa hal di blog tetapi tidak ada yang berkomentar bahkan tak ada yang memberi tanggapan sekali pun. Bahkan terkadang ada juga yang mencela. 

Bapak/Ibu guru hebat tidak perlu khawatir. Tetaplah menulis. Karena Bapak/Ibu guru hebat tidak sendirian. Tetap ada sebagian orang yang mengalami hal yang sama dengan apa yang kita alami. Kita harus tebal muka. Mau ada yang menanggapi atau tidak tetaplah menulis. Berfikirlah yang positif. Sehingga itu akan menjadi cambuk bagi diri kita untuk lebih semangat dalam menulis. 

Untuk memanfaatkan media blog di sekolah, kita perlu mensosialisasikan program blog kita terlebih dahulu baik kepada pihak sekolah, siswa, dan orang tua. Kita adakan survei kesiapan belajar dengan memanfaatkan blog yang sederhana. Kita sosialisasikan tentang apa dan bagaimana penggunaan blog dalam pembelajaran, bagaimana kelebihan dan kelemahannya, sehingga kita dapat meminimalkan kendala dalam pembelajaran.

Bapak/Ibu guru hebat, semoga kita dapat menakhlukkan rasa kecemasan, kegalauan kita dalam menghadapi era digital sekarang ini. Kita ubah mindset kita untuk terus belajar dan berbagi pengalaman dengan sesama. Senantiasa melakukan yang terbaik untuk generasi yang akan mensukseskan bangsa.

Terima kasih Cikgu Tere atas ilmunya, sangat bermanfaat dan menginspirasi. Sukses selalu untuk para blogger di seluruh nusantara.

Salam literasi.